TULISAN 1 TEORI TENTANG PERBEDAAN KARANGAN
Pengertian Karangan adalah suatu karya tulis dari kegiatan
seseorang untuk mengungkapkan gagasan dan menyampaikanya dengan menggunakan
bahasa tulisan agar dapat dengan lebih mudah dipahami oleh pembaca,contoh dari
karangan adalah anrasi,eksposisi,argumentasi dan lain sebagainya.
Ciri- ciri karangan :
1.
Karangan
Narasi
2.
Karangan
Deskripsi
3.
Karangan
Eksposisi
4.
Karangan
Persuasi
5.
Karangan
Argumentasi
Macam-macam karangan
- Karangan Fiksi adalah karangan yang
berisi kisahan atau cerita yang dibuat berdasarkan khayalan atau imajinasi
pengarang.
- Karangan Faktual adalah karangan yang
dibuat berdasarkan fakta, realita, atau hal-hal yang benar-benar dan terjadi
dalam kehidupan kita sehari-hari. Karangan faktual biasanya berbentuk tulisan
ilmiah dan informatif.
Dalam karangan faktual ada karangan
ilmiah dan karangan informatif.
Pengertian karangan ilmiah adalah: laporan
tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang
telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika
keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Pengertian karangan informatif adalah:
karangan yang memiliki sasaran penyampaian informasi secara tepat tentang suatu
peristiwa dengan tujuan memperluas pengetahuan.
Perbedaan Karya Ilmiah dengan Non Ilmiah
Istilah karya ilmiah dan nonilmiah merupakan istilah yang sudah sangat lazim diketahui orang dalam dunia tulis-menulis. Berkaitan dengan istilah ini, ada juga sebagian ahli bahasa menyebutkan karya fiksi dan nonfiksi. Terlepas dari bervariasinya penamaan tersebut, hal yang sangat penting untuk diketahui adalah baik karya ilmiah maupun nonilmiah/fiksi dan nonfiksi atau apa pun namanya, kedua-keduanya memiliki perbedaan yang signifikan.
Perbedaan-perbedaan yang dimaksud dapat
dicermati dari beberapa aspek.
-
Pertama
Karya ilmiah harus merupakan pembahasan
suatu hasil penelitian (faktual objektif). Faktual objektif adalah adanya
kesesuaian antara fakta dan objek yang diteliti. Kesesuaian ini harus
dibuktikan dengan pengamatan atau empiri.
-
Kedua
Karya ilmiah bersifat metodis dan
sistematis. Artinya, dalam pembahasan masalah digunakan metode atau cara-cara
tertentu dengan langkah-langkah yang teratur dan terkontrol melalui proses
pengidentifikasian masalah dan penentuan strategi.
-
Ketiga
Dalam pembahasannya, tulisan ilmiah
menggunakan ragam bahasa ilmiah. Dengan kata lain, ia ditulis dengan
menggunakan kode etik penulisan karya ilmiah.
Perbedaan-perbedaan inilah yang dijadikan
dasar para ahli bahasa dalam melakukan pengklasifikasian. Karya nonilmiah
sangat bervariasi topik dan cara penyajiannya, tetapi isinya tidak didukung
fakta umum. Karangan nonilmiah ditulis berdasarkan fakta pribadi, dan umumnya
bersifat subyektif. Bahasanya bisa konkret atau abstrak, gaya bahasanya
nonformal dan populer, walaupun kadang-kadang juga formal dan teknis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar